Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) kembali menggelar Noble Leader Development Program (NLDP) Batch 4, Selasa (07/11/2023) hingga Kamis (09/11/2023). Sebanyak 27 peserta yang terdiri dari Pimpinan Universitas, Pimpinan Fakultas serta perwakilan tenaga kependidikan mengikuti kegiatan di Grha Kartini Kampus UKSW Jalan Kartini.
Membuka NLDP batch 4 tersebut, Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi dan Kewirausahaan (WR RIK) Prof. Dr. Ir. Eko Sediyono, M.Kom., menyampaikan pentingnya kesadaran diri dan kesadaran akan teamwork. Menurutnya, memperhatikan teman sejawat dan juga tim merupakan hal yang penting.
“Dari kegiatan ini, kita akan belajar bagaimana dapat menggali diri menjadi pribadi yang sujana, yang seimbang dalam intelektualitas dan kebijaksanaannya. Mari kita maksimalkan potensi-potensi baik yang dapat digunakan untuk UKSW,” ungkapnya.
Kegiatan NLDP ini merupakan kontribusi salah satu alumni UKSW, Dr. (H.C.) Sudhamek AWS, S.E., S.H. yang memiliki gagasan mengenai mindful based business. Sama seperti NLDP sebelumnya, NLDP batch 4 juga menghadirkan Ir. Didiek K. Suprapto sebagai fasilitator. Selama tiga hari dipandu fasilitator, seluruh peserta diajak untuk lebih mengenal diri sendiri dan melihat kembali gambar diri guna menemukan jati dirinya.

Panggilan hidup
Diungkapkan Ir. Didiek K. Suprapto, dalam kegiatan ini peserta akan diajak untuk merefleksikan diri, mengingat dan menemukan dirinya dalam mengambil keputusan, serta mengingat tokoh-tokoh penting dalam kehidupannya. Tak hanya itu, peserta akan berefleksi dalam momen kehidupan dan perjalanan rohaninya, serta merefleksikan panggilan hidupnya.
Memacu para peserta untuk memiliki kesadaran akan dirinya, sang motivator menyampaikan bahwa untuk menjadi saluran berkat, pemimpin harus mengenali panggilan spiritualnya dan tidak bersifat self-centered.
“Supaya menjadi saluran berkat, kita harus temukan panggilan ilahi sesuai panggilan Tuhan. Sehingga ketika kita mengelola organisasi, jadi berkat,” tandasnya.
Ir. Didiek K. Suprapto turut menekankan pentingnya menjadi sosok pimpinan yang sujana. Bukan hanya pintar dan kompeten, tetapi juga mempunyai kebijaksanaan dengan cara mengenali diri sendiri di hadapan Tuhan. “UKSW menjadi Unggul sujana, jika pimpinannya sujana. Menjadi manusia sujana adalah tujuan NLDP ini diadakan,” bebernya.
Koordinator NLDP Indirani Wauran, S.H., M.H., menuturkan kegiatan NLDP ini diselenggarakan karena UKSW menyadari manusia tidak hanya perlu dikembangkan aspek kompetensinya, tetapi juga spiritualitasnya sehingga terjadi keseimbangan.
“Diharapkan melalui kegiatan ini peserta akan seimbang antara kompetensi dan kebijaksanaannya sebagai bagian dari aspek spiritualitas. Selain itu, peserta juga diajak memahami kenapa kita ada, tujuan Tuhan menciptakan dan mengetahui panggilan hidup kita. Sehingga kita bisa mengembangkan dan memberikan manfaat bagi orang lain,” terang Indirani Wauran.
Salah satu peserta NLDP, Kepala Departemen Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Prof. Dr. Gatot Sasongko, S.E., M.S., menuturkan bahwa NLDP sangat bermanfaat. “Kegiatan ini bagus dan bermanfaat untuk mempersiapkan SDM (sumber daya manusia-red) dengan jiwa dan kesadaran bekerja di UKSW sebagai lahan pengabdian kepada Tuhan,” terangnya.
Senada dengan Prof. Dr. Gatot Sasongko, Direktur Direktorat Akademik (DAK) David Adechandra Ashedica Pesudo, S.E., M.Ak., mengaku melalui NLDP ia dapat merefleksikan kembali perjalanan diri termasuk tokoh dan kejadian yang membentuk diri. “Dengan mengenal diri sendiri akan membuat kita memimpin dan mengatur direktorat kita dengan lebih baik lagi,” pungkasnya. Salam Satu Hati UKSW! (Ish_TimKomblik/foto:Ish)


